Pada musim liburan hari nasional Republik Rakyat China 1-7
Oktober ini turis China juga akan berbondong-bondong pelesiran ke sejumlah
negara, salah satunya juga Indonesia.
Data Ctrip menjadi penyedia jasa penjualan dari paket
perjalanan yang berbasis elektronik dan terbesar di China kemarin juga telah menyebutkan,
akan ada 7,5 juta warga Negeri Tirai Bambu yang memang juga akan bepergian ke
luar negeri selama musim libur perayaan ke-70 berdirinya RRC, demikian seperti
yang dikutip dari Antara, Senin (30/9).
Hampir separuh dari seluruh jumlah tersebut memang akan
berangkat secara mandiri atau tak dalam rombongan menggunakan jasa agen
perjalanan wisata.
Ctrip juga menyebutkan beberapa negara atau wilayah yang telah
menjadi tujuan favorit wisatawan mandiri China ialah Jepang, Hong Kong, Singapura,
Thailand, Vietnam, Malaysia, Makau, Maladewa, Indonesia, Australia, dan Amerika
Serikat.
Semenjak adanya penurunan kunjungan dari wisata ke Hong Kong
dan juga Taiwan di tahun ini, sejumlah wisatawan China telah mengalihkan perjalanannya
ke Jepang dan sejumlah negara di kawasan Asia Tenggara.
Demikian halnya juga dengan data Lvmama, platform daring
paket wisata lainnya, menyebutkan jika turis China juga masih memfavoritkan
Jepang dan Thailand yang diikuti oleh Vietnam, Malaysia, Singapura, Australia,
Rusia, Turki, Spanyol, dan Indonesia.
Sementara ini, Imigrasi China (NIA) mencatat jika selama
musim libur "National Day" tahun ini juga akan ada 1,98 juta orang
keluar-masuk daratan China itu setiap hari atau juga naik 2,7 persen
dibandingkan momentum yang sama pada tahun lalu.
Kenaikan penumpang pesawat secara signifikan memang akan
terjadi di Bandar Udara Internasional Ibu Kota Beijing (BCIA), Bandara Pudong
Shanghai, Bandara Baiyun Guangzhou di Provinsi Guangdong, dan Bandara Shuangliu
Chengdu di Provinsi Sichuan.
Jumlah dari penumpang harian selama masa liburan tersebut di
BCIA diperkirakan hingga mencapai 79.000, Pudong (100.000), Baiyun (55.000),
dan Shuangliu (21.000).
Dengan demikian, keempat bandara internasional ini masing-masing
mengalami kenaikan 6,5 persen, 1,2 persen, 17 persen, dan 27,5 persen juga dibandingkan
periode yang sama pada tahun lalu.
Beberapa maskapai penerbangan yang berasal dari Indonesia
juga sudah menyinggahi bandara internasional di empat kota besar di China itu,
baik reguler ataupun carter.
Pos pemeriksaan Gongbei yang berada pada perbatasan darat
China-Makau juga akan dilalui 467.000 pelaju setiap hari pada libur sepekan
pada bulan awal Oktober 2019 atau naik hingga 7 persen dibandingkan Oktober
2018.
Media Global Times melaporkan, di perbatasan China-Hong Kong
pelancong yang diperkirakan masih stabil di kisaran angka 44.000 hingga 245.000
yang juga melalui pos Luohu, Futian, Teluk Shenzhen, Huanggang, dan stasiun
kereta api Kowloon Barat.
0 Komentar