Zinedine Zidane menuturkan jika Kylian Mbappe sangat ingin bergabung dengan Real Madrid. Pelatih yang berkepala botak itu memang tak ingin terburu-buru melakukan manuver transfer, tapi dia yakin Madrid ialah klub yang dicita-citakan Mbappe, Rabu (6/11/2109).

Sebelumnya, Presiden AS Monaco, Vadim Vasilyev menyebut jika Mbappe memang akan berseragam Real Madrid pada suatu saat nanti. Tapi untuk pada saat ini, Mbappe juga masih ingin menjalani kariernya bersama dengan Paris Saint-Germain.

"Dia (Mbappe) berkata, 'Vadim, pada lubuk hati saya yang paling dalam, saya juga merasa ini terlalu dini. Saya memang hanya bermain selama satu tahun di negara saya. Saya orang Paris, saya tidak ingin meninggalkan negara saya seperti itu'," kata Vasilyev kepada Telefoot.

"'Saya juga ingin menjadi pemain hebat di sini. Real Madrid memang akan menunggu, itulah yang saya rasakan'," kata Vasilyev mengenang perkataan Mbappe kepadanya.

Zidane sendiri tak ingin terburu-buru supaya memboyong Mbappe ke Santiago Bernabeu. Menurutnya, keputusan dari sang penyerang bergabung dengan Madrid atau tak berada di tangannya sepenuhnya.

"Saya tidak tahu, sang pemain lah yang juga memutuskan," kata Zidane pada sebuah konferensi pers pada saat ditanya soal Mbappe, seperti yang sudah dikutip dari Goal International.

"Pada saat ini ia memang bermain untuk Paris Saint-Germain, kami juga akan melihat lagi pada masa depan apakah ini akan berubah. Saya juga tahu ia selalu berkata jika dirinya bercita-cita bermain untuk Real Madrid," ungkapnya.


Mbappe juga mulai dikenal publik sepak bola dunia pada saat membela AS Monaco. Striker yang berasal dari Prancis ini lebih memilih untuk pindah ke PSG dengan status pinjaman pada bulan Agustus 2017 ketimbang bergabung bersama Real Madrid, sebelum setahun kemudian dipermanenkan dengan biaya 180 juta euro termasuk bonus.

Performanya tidak menurun sedikit pun meski gagal pada Liga Champions. Musim ini saja, dalam 10 pertandingan yang dia lakoni pada semua kompetisi. Pemain berusia 20 tahun tersebut sudah menciptakan sembilan gol dan juga empat assist.

Real Madrid memang telah memiliki Luka Jovic, Karim Benzema, dan Eden Hazard pada lini depan. nampaknya, jika Kylian Mbappe memang benar-benar terbang ke Santiago Bernabeu, Gareth Bale akan menjadi korban.