iCar Asia Ltd (iCar Asia), pemilik jaringan portal otomotif
nomor satu di ASEAN, mengumumkan sudah menandatangani perjanjian yang telah mengikat
untuk mengakuisisi Carmudi Indonesia, marketplace otomotif, pada hari ini
(19/9). Akuisisi ini juga menunggu tahap penyelesaian dokumen dan diharapkan
selesai pada 15 Oktober tahun ini.
Dalam keterangan resmi kepada Merdeka.com, harga akuisisi
tersebut bernilai US$ 3 juta atau setara sekitar Rp 42 miliar yang dibayar
dengan dua pembayaran, yakni US$ 2 juta pada penyelesaian dan US$ 1 juta pada
15 Oktober 2020.
Di Indonesia, iCar Asia juga telah memiliki
portalMobil123.com menjadi marketplace otomotif pula.
Carmudi Indonesia kini memiliki bisnis advertising dan lead
generation (menghasilkan calon pembeli potensial) yang juga melayani perusahaan
manufaktur kendaraan yang terkemuka di Indonesia. Websitenya kini memiliki dua
juta pengunjung per tiap bulan. Sedangkan iCar Asia juga memiliki hampir enam
juta pengunjung per bulan dan ada sedikit irisan audiensi yaitu sekitar 20
persen, menurut Similar Web.
Dengan gabungan dari audiensi dan bisnis mobil baru yang
dimiliki iCar Asia saat ini, akuisisi ini diharapkan menciptakan platform
advertising yang cukup kuat di industri otomotif Indonesia.
Akuisisi ini dapat memberikan iCar Asia peluang untuk
memperluas penguasaan pasar pada bisnis mobil bekas, dengan diakuisisinya website
otomotif vertical di Indonesia, Carmudi.co.id.
Carmudi juga mengoperasikan lima Pusat Penjualan Mobil
offline yang dinamakan Carcentro. Ini adalah platform yang bertransaksi untuk diler
mobil bekas dan juga perusahaan pembiayaan kendaraan terkemuka, yang telah menghasilkan
pendapatan berupa Komisi. Kelima Carcentro ini beroperasi di Semarang, Solo,
Yogyakarta, dan Surabaya.
Baca Juga : Memanfaatkan Website Judi Online Terpercaya
Hamish Stone, CEO iCar Asia, mengatakan untuk kombinasi
bisnis di Indonesia diharapkan mendapatkan tingkatan revenue lebih dari dua kali iCar
Asia di Indonesia. Dengan tingkat pertumbuhan yang cukup meningkat, sinergi ini
juga dapat diharapkan bisnis iCar Asia di Indonesia mencapai titik impas pada tahun
2020. Grup ini masih berada di jalur untuk mencapai titik break even EBITDA
(laba sebelum bunga, depresiasi, pajak, dan amortisasi) pada akhir tahun 2019.
“Kami sangat senang Carmudi Indonesia telah bergabung bersama
dengan iCar Asia dan juga semakin memperkuat posisi kami di pasar Indonesia di
segmen mobil baru dan juga mobil bekas. Akuisisi ini mengukuhkan visi kami supaya
menjadi platform yang digunakan konsumen supaya untuk menyelesaikan semua
kebutuhan otomotif mereka,” katanya.
0 Komentar