Gareth Bale juga dikabarkan sedang mempertimbangkan untuk meninggalkan Real Madrid pada akhir musim 2019-20. Pemain yang berasal dari Wales ini disebut mulai frustrasi karena hubungan yang tidak karuan dengan manajemen dari Real Madrid.

Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane, juga sempat mengatakan jika dia menantikan klub yang memang ingin menebus Bale. Tapi, hingga musim bergulir, tawaran itu tersebut tidak kunjung datang.

Pada akhirnya, Bale juga tetap terus bertahan di Real Madrid dan tetap mendapat kesempatan untuk tampil dengan tim itu. Beberapa kali, Zidane memberikan Bale kesempatan supaya menjadi starter dan dia membayarnya dengan performa yang memang positif.

Hingga pekan kedelapan La Liga, Bale juga sudah mencatatkan enam penampilan. Bale menyumbang dua gol dan juga dua asssist di kesempatan tersebut.

Pencapaian ini juga membuktikan jika Bale memang masih menjadi bagian penting dari Real Madrid. Namun, hal ini tidak berarti Bale merasa jika masa depannya aman di klub itu.

Kondisi emosional yang tak menentu membuat Bale mulai mempertimbangkan untuk hengkang dari Real Madrid di musim panas 2020. Jika hal ini terjadi, Bale juga akan mengakhiri tujuh musim kebersamaannya dengan Real Madrid.

Merasa Tidak Mendapat Dukungan

Gareth Bale juga disebut merasa terasing pada skuat Real Madrid. Hal ini dikarenakan faktor Zidane dan ketidakmampuan Bale karena untuk menguasai bahasa Spanyol.

Situasi tersebut membuat emosi Bale menjadi terendap dan juga membuatnya berpikir untuk meninggalkan Real Madrid. Bale juga sangat berpeluang kembali ke Premier League untuk melanjutkan karier.

Saat memperkuat Real Madrid, Bale juga sudah mempersembahkan satu gelar La Liga dan empat gelar Liga Champions.